Tulang adalah bagian tubuh yang berfungsi sebagai pembentuk rangka dan alat gerak tubuh. Tulang juga memiliki fungsi sebagai pelindung organ-organ internal, serta tempat penyimpanan mineral dalam tubuh. Oleh karena itu tulang harus tetap dijaga kepadatan dan fungsinya agar terhindar dari osteoporosis atau patah tulang dengan cara melakukan pemeriksaan dini.
Teknologi ini merupakan teknologi non-pengion untuk mendiagnosa osteoporosis dan penilaian risiko patah tulang dengan cara memproses sinyal ultrasonografi tanpa filter yang diperoleh selama pemindaian echographic (Automatic ROIs) pada posisi Lumbal Vertebra & Femoral Neck sehingga mengatasi semua batasan DXA dan QUS yang terkait dalam segmentasi dan jaringan.
Pemeriksaan BMD diperuntukan untuk :
– Pasien Osetoporosis
– Pasien Fraktur & Follow up
– Pasien geriatric
– Pasien monepouse
– Wanita > 35 tahun
– Medical Check Up
– Pasien yang mengkonsumsi obat-obatan
– Tersedia dalam bentuk Station dan Portable
– Probe 3,5 MHz
– Menggunakan Teknologi REMS (Radiofrequency Echographic Multi Spectrometry)
– Perangkat Lunak EchoSkeletal
– Bebas Radiasi
– Non Invasif
– Pemantauan Jangka Pendek
– Diagnosis Dini
– Hasilnya adalah T-Score, Z-Score, FRAX, Indeks Kualitas Tulang dan Komposisi Tubuh (opsional) di Tulang Belakang dan Pinggul